CARA MEMODIFIKASI / MENGINFUS PRINTER CANON IP 2770....
-
Pada kesempatan kali ini saya akan berbagi sebuah artikel yang berjudul
Tutorial Cara Modif Printer IP2770 Lengkap yang mungkin bisa membantu
anda untuk meminimalisir keuangan anda dalam pembelian printer baru atau
printer lama yang masih belum anda modif.
- Ada beberapa manfaat dari memodifikasi printer kita, diantaranya adalah... 1. Tidak usah repot-repot melepas catrid printer anda ketika anda inging melakukan refill ink(pengisian ualang tinta) 2. Masa penggunaan catrid printer
lebih lama dibandingkan printer tanpa modif karena tidak selalu dilepas
pasang untuk refill ink(pengesian ulang tinta) 3. Biaya untuk perawatan printer anda lebih ringan karena jarang rusak dibandingkan tanpa modif 4. Volume tinta pada tabung lebih terlihat jelas saat tinta mendekteksi kosong 5. Refilling ink (pengisian ulang tinta) lebih mudah karena anda bisa langsung mengisi tinta ketabung diluar catrid 6. Dll
1. Langkah pertama siapkan peraalatan infus, yaitu tabung dan selang
tinta, lakban atau selotif, bentub dan karentnya, gunting/cutter, double
tip dan lain sebagainya yang mungkin anda butuhkan saat proses
modifikasi.
2. Selanjutnya lubangi catrid printer anda dengan bor 3.5mm atau anda
bisa juga menggunakan solder. Ingat jangan sampai menyentuh atau melukai
pembatas tintanya dan lubangnya harus pas tidak boleh kebesaran atau
kekecilan karena kalau kebesaran catrid tidak bisa menghisap atau
menyedot tinta dari tabung dan apabila kekecilan anda akan kesulitan
ketika anda memasang karet kutub pada catrid printer anda dan apabila
anda terlanjur melubangi catrid dari printer anda kebesaran anda bisa
menggunakan lem bakar.
3. Kemudian perhatikan kedua catrid tersebut yang satunya untuk catrid
warna dan satunya lagi untuk catrid warna hitam, untuk lebih jelasnya
anda bisa melihat kode warna pada catrid printer karena sudah disediakan
oleh pabrik perbedaan keduanya.
Untuk katrid warna. Pada bagian lubang warna merah, geser ke kiri
sekitar 3-4mm agar tidak bersentuhan atau terlalu dekat dengan
tonjolan pada kunci katrid, selanjutnya tutup pengunci catrid warna tapi
agak
dibuat rongga sedikit untuk penempatan selang warna merah.
4. Sambung selang dengan bentub selanjutnya pasangkan pada katrid.
5. Pasang katrid pada printer.
6. Ganjal pada bagian depan katrid dengan tissu atau kertas supaya
catrid menempel sempurna pada printer kemudian tutup kunci katrid.
7. Aturlah posisi selang sesuai dengan keinginan anda.
Posisi selang bisa anda tempatkan ke kiri atau ke kanan, pengalaman saya
sendiri
biasanya menempatkan posisi selang pada bagian sebelah kanan, karena
kalau disebelah kiri, selang sering bersentuhan dengan kabel data
printer
yang kemungkinan bisa terjadi trauble atau error.
11. Terakhir, buatlah selang dan tabung pembuangan
tinta pada printer anda agar tidak kebanjiran tinta printer anda ketika tempat pembuangan tinta mulai penuh atau full.
12. Saran... Jika saat anda menyalakan printer, lalu muncul warna orange
5x
dan hijau 1x itu tandanya printer blinking, tidak usah panik,
perbaiki posisi letak catrid kemudian posisi selang ketika ditutup
dengan kunci katrid yang paling utama adalah mengatur posisi ganjal
supaya
benar-benar menempel sempurna karena bisa jadi masalah ini muncul
diakibatkan oleh ganjal kurang menempel sempurna, sehingga catrid tidak
terbaca atau terdeteksi oleh
printer.
Demikian artikel tentang Tutorial Cara Modif Printer IP2770 Lengkap dari
saya, dengan harapan dapat membantu anda. SELAMAT MENCOBA
JENIS-JENIS JARINGAN KOMPUTER DAN PENJELASAN NYA......
Jaringan komputer adalah sebuah sistem yang terdiri dari dua atau
lebih komputer yang saling terhubung satu sama lain melalui media
transmisi atau media komunikasi sehingga dapat saling berbagi data,
aplikasi maupun berbagi perangkat keras komputer.
Istilah jaringan komputer sendiri juga dapat diartikan sebagai
kumpulan sejumlah terminal komunikasi yang terdiri dari dua komputer
atau lebih yang saling terhubung. Tujuan dibangunnya jaringan komputer
adalah agar informasi/ data yang dibawa pengirim (transmitter) dapat
sampai kepada penerima (receiver) dengan tepat dan akurat.
Jaringan komputer memungkinkan penggunanya dapat melakukan komunikasi
satu sama lain dengan mudah. Selain itu, peran jaringan komputer sangat
diperlukan untuk mengintegrasi data antar komputer-komputer client
sehingga diperoleh suatu data yang relevan.
pada dasar nya jaringan komputer di bagi 2 yaitu...
1.client to server
Yaitu jaringan komputer dengan komputer yang didedikasikan khusus
sebagai server. Sebuah service/layanan bisa diberikan oleh sebuah
komputer atau lebih. Contohnya adalah sebuah domain seperti
www.detik.com yang dilayani oleh banyak komputer web server. Atau bisa
juga banyak service/layanan yang diberikan oleh satu komputer. Contohnya
adalah server jtk.polban.ac.id yang merupakan satu komputer dengan
multi service yaitu mail server, web server, file server, database
server dan lainnya.
2.peer to peer
Yaitu jaringan komputer dimana setiap host dapat menjadi server dan juga
menjadi client secara bersamaan. jaringan peer to peer adalah jaringan yang paling sederhana dan jaringan pertuper bisa berkomunikasi dengan komputer lain dalam jaringan tanpa memerlukan perantara (langsung ke komputer tujuan)
JENIS-JENIS JARINGAN KOMPUTER BERDASARKAN TOPOLOGI
setiap jaringan komputer tentu memiliki kelebihan dan kekurangan masing2. setiap jenis jaringan yang di piling untuk di gunakan tentu memiliki tujuan nya masing2 beda tujuan beda metode / topologi yang di gunakan.
berikut adalah beberapa topologi yang perlu kalian ketahui....
1. Topologi Ring
Topologi
ring atau sering disebut dengan topologi cincin merupakan suatu
topologi jaringan yang dipakai untuk menghubungkan sebuah komputer
dengan komputer lainnya dalam sebuah rangkaian yang berbentuk melingkar
seperti cincin. Jenis topologi jaringan ini umumnya hanya menggunakan
LAN card agar masing-masing komputer terkoneksi.
Kelebihan Topologi Ring
Biaya untuk instalasinya murah
Performa koneksi cukup baik
Proses instalasi dan konfigurasi cukup mudah
Implementasinya mudah dilakukan
Kekurangan Topologi Ring
Jika terjadi masalah, troubleshooting jaringan ini terhitung rumit
Pada jaringan ini tabrakan arus data sangat rentan terjadi
Koneksi pada jaringan akan terputus jika salah satu koneksi bermasalah
2. Topologi Bus
Topologi
bus adalah topologi jaringan yang lebih sederhana. Pada umumnya
topologi jaringan ini dilakukan pada installasi jaringan berbasi kabel
coaxial.
Topologi bus memakai kabel
coaxial pada sepanjang node client dan konektor. Jenis konektor yang
digunakan adalah BNC, Terminator, dan TBNC.
Kelebihan Topologi Bus
Kemudahan dalam penambahan client atau workstation baru
Mudah digunakan dan sangat sederhana
Biaya instalasi murah karena kabel yang digunakan sedikit
Kekurangan Topologi Bus
Sering terjadi tabrakan arus data
Proses pengiriman dan penerimaan data kurang efisien
Topologi bus yang lama sulit untuk dikembangkan
Jika ada masalah pada kabel, misalnya terputus, maka komputer workstation akan terganggu.
3. Topologi Star
Topologi
star atau disebut juga dengna topologi bintang adalah topologi jaringan
berbentuk bintang dimana pada umumnya memakai hub atau switch untuk
koneksi antar client. Topologi jaringan komputer ini paling sering
digunakan saat ini karena memiliki banyak kelebihan.
Kelebihan Topologi Star
Jaringan topologi ini tetap berjalan baik walaupun salah satu komputer client bermasalah
Tingkat keamanan data pada topologi ini cukup baik
User lebih mudah mendeteksi masalah pada jaringan
Lebih fleksibel
Kekurangan Topologi Star
Topologi ini terhitung mahal karena menggunakan cukup banyak kabel
Seluruh komputer dalam jaringan ini akan bermasalah jika hub atau switch mengalami masalah
Topologi star sangat tergantung pada terminal pusat.
4. Topologi Mesh
Topologi
mesh adalah sebuah topologi yang bisa digunakan untuk rute yang banyak.
Jaringan pada topologi ini menggunakan kabel tunggal sehingga proses
pengiriman data menjadi lebih cepat tanpa melalui hub atau switch.
Kelebihan Topologi Mesh
Bandwidth limit nya cukup besar
Security data pada topologi ini sangat baik
Tidak terjadi tabrakan arus data karena jalur pengiriman data sangat banyak
Kekurangan Topologi Mesh
Kabel yang dibutuhkan jumlahnya banyak
Biaya installasi topologi mesh sangat mahal karena menggunakan banyak kabel
Installasinya sangat rumit
5. Topologi Tree
Topologi
tree atau topologi pohon adalah hasil penggabungan dari topologi bus
dan topologi star. Topologi tree pada umumnya dipakai untuk interkoneksi
antara hirarki dengan pusat yang berbeda-beda.
Kelebihan Topologi Tree
Dapat dan mudah dikembangkan menjadi topologi jaringan yang lebih luas
Susunan topologi ini terpusat secara hirarki sehingga pengaturan data menjadi lebih mudah
Kekurangan Topologi Tree
Topologi tree memiliki kinerja jaringan yang lambat
Penggunaan kabel yang sangat banyak sehingga biaya installasinya mahal
Kabel backbone merupakan sentral dari topologi ini
Bila komputer bagian atas bermasalah, maka komputer bagian bawah juga akan bermasalah
Baca juga: Pengertian Topologi Tree
6. Topologi Peer to Peer
Topologi
peer to peer adalah topologi jaringan yang sangat sederhana karena
hanya menghubungkan 2 komputer. Pada umumnya topologi peer to peer
memakai satu kabel saja untuk menghubungkan kedua komputer agar bisa
saling berbagai data.
Kelebihan Topologi Peer to Peer
Biaya installasi sangat murah
Proses installasi mudah
Setiap komputer dapat berperan sebagai server atau client
Kekurangan Topologi Peer to Peer
Topologi ini sangat sulit dikembangkan
Security dalam topologi ini sering bermasalah
Proses troubleshooting termasuk rumit
Baca juga: Pengertian Topologi Peer to Peer
7. Topologi Linier
Topologi
linier atau sering disebut dengan topologi bus berurut. Topologi ini
umumnya hanya memakai satu kabel utama sebagai konektor masing-masing
titik sambungan pada setiap komputer.
Kelebihan Topologi Linier
Mudah dikembangkan
Penggunaan kabel sedikit
Tata letak topologi linier sederhana dan mudah
Topologi ini tidak membutuhkan kendali sentral
Kekurangan Topologi Liner
Kepadatan trafik data cukup tinggi
Security data tidak terjamin
Baca juga: Pengertian Topologi Linier
8. Topologi Hybrid
Topologi
Hybrid adalah gabungan dari beberapa topologi yang berbeda dan membentu
jaringan baru. Dengan kata lain, jika ada dua atau lebih topologi yang
berbeda terhubung dalam satu jaringan maka topologi jaringan tersebut
akan membentuk topologi hybrid.
Kelebihan Topologi Hybrid
Topologi ini sifatnya fleksibel
Penambahan koneksi lain pada topologi ini menjadi sangat mudah
Kekurangan Topologi Hybrid
Proses installasi dan pengaturannya cukup rumit
Manajemen pada topologi hybrid sangat sulit dilakukan
Biaya untuk membuat topologi ini cukup mahal
jenis-jenis jaringan komputer berdasarkan area
Jenis-jenis jaringan komputer yang satu ini dikenal sebagai jenis komputer yang dihitung dari berdasarkan, skala, jarak maupun geografis nya
Maka dari itu, jaringan komputer ini harus dihubugkan berdasarkan
cakupan areanya. Berikut penjelasan jenis-jenis jaringan komputer
berdasarkan Area-nya :
1. PAN atau Personal Area Network
PAN atau singkatan dari Personal Area Network ini merupakan jaringan
komputer yang transmisi datanya antara perangkat pribadi saja seperti
tablet, komputer, handphone, konsol game dan lain sebagainya. PAN ini
juga bisa digunakan untuk mengkomunikasikan antara perangkat komputer pribadi, dalam artian yaitu komunikasi secara interpersonal.
Jenis jaringan komputer ini juga sering kita lakukan tanpa kita
sadari, yaitu seperti saat kita ingin menghubungkan gadget pribadi kita
ke jaringan Internet. Dan biasanya, jenis jaringan ini dilakukan dengan
bantuan USB atau Bluetooth untuk menghubungkan antar perangkatnya.
Contoh lainnya yang biasa kita gunakan pada jenis jaringan komputer
ini yaitu pada saat kita ingin menonton tayangan film pada layanan
streaming online menggunakan TV dan pada saat kita ingin mengirim
beberapa dokumen dari tablet, handphone maupun laptop ke sebuah printer
melalui sebuah jaringan.
2. LAN atau Local Area Network
LAN yang merupakan singkatan dari Local Area Network
ini dapat digunakan untuk cakupan wilayah yang kecil saja. Seperti
contohnya yang biasa menggunakan jenis jaringan ini yaitu perusahaan,
sekolah, universitas maupun area lainnya yang memiliki cakupan wilayah
yang kecil.
Dengan menggunakan LAN, ada terdapat beberapa komputer dalam satu
wilayah tersebut dan mereka saling terhubung satu sama lain. Salah satu
dari komputer tersebut berperan sebagai server atau bank data, sedangkan
yang lainnya bertindak sebagai client.
Contoh dari penggunaan LAN ini biasa kita jumpai pada sebuah sekolah,
perusahaan maupun universitas. Biasanya komputer-komputer yang ada pada
gedung tersebut saling terhubung, dan komputer-komputer tersebut dihubungkan melalui sebuah kabel, hal itu digunakan untuk
dapat menambah kecepatan dan keaman sebuah data saat ingin di bagikan.
3. MAN atau Metropolitan Area Network
Pada jenis jaringan komputer satu ini dapat digunakan pada luar area
mencakup 10 KM sampai dengan 50 KM. Cakupan dari area yang digunakan
oleh jaringan MAN ini terbilang cukup luas.
Dan MAN merupakan jaringan yang sering digunakan untuk dapat
menghubungkan beberapa jaringan LAN yang akan membentuk sebuah jaringan
yang lebih luas lagi. Maka dari itu jaringan ini sangat cocok untuk
digunakan pada jaringan di sebuah pemerintahan pusat dalam suatu kota.
4. WAN atau Wide Area Network
Yang terakhir yaitu WAN atau singkatan dari Wide Area Network, jenis
jaringan ini memiliki cakupan wilayah atau jarak yang sangat luas karena
dapat menjangkau hingga seluruh negara maupun dunia. Nah, pada jaringan WAN ini biasanya telah terdiri dari
jenis jaringan seperti LAN dan MAN. Jenis jaringan WAN ini hanya
membutuhkan suatu router saja untuk menghubungkan seluruh komputer ke
dalam jaringan.
Biasanya WAN juga dibangun oleh perusahaan-perusahaan yang menjadi
penyedia berbagai jaringan Internet. Untuk membangun sebuah jaringan WAN
ini bisa menggunakan sebuah saluran koneksi telepon yang biasa di sebut
dengan Leased Line, tidak hanya itu ada sebagian jaringan WAN yang
dibangun menggunakan switching sirkuit.
Cara Merakit PC dengan mudah dan benar dengan 17 langkah....!!!
Buat yang belum pernah mencoba sendiri, merakit pc
itu sepertinya susah dan membingungkan. Padahal sebenernya tidak
terlalu banyak proses yang harus dilakukan pada saat merakit PC. Melalui
artikel ini gw akan share step by step cara merakit PC beserta
gambarnya. Dan kalian akan melihat betapa mudahnya merakit PC sendiri.
Mari kita mulai!
Langkah 1
Ini adalah prosedur keamanan untuk membuang listrik statis pada badan
agar pada saat menyentuh komponen tidak ada aliran listrik statis yang
dapat membahayakan komponen. Cara paling sederhana adalah dengan
menyentuhkan tangan pada casing. Atau bisa juga dengan menggunakan
gelang statis.
Langkah 2
Keluarkan motherboard dan letakkan di atas boxnya. Di posisi seperti inilah kita akan merakit semua komponen pada motherboard.
Langkah 3
Keluarkan CPU dari boxnya dan pegang di ujung-ujungnya. PERHATIAN! Pin
prosesor merupakan komponen yang sangat sensitif dan jangan sekali-kali
menyentuh pin dengan tangan atau benda apa pun.
Langkah 4
Buka pengunci socket prosesor pada motherboard lalu pasang CPU pada
socketnya. Tidak perlu dipaksa atau ditekan karena apabila posisinya
benar, cpu dan socket akan pas masuknya. Jangan lupa untuk kembali
mengunci socket prosesor. Silahkan ditekan sedikit agar bisa mengunci
pada kaitnya.
Langkah 5
Saatnya menginstall cooler. Untuk build baru dan menggunakan stock
cooler (bawaan dari prosesor) biasanya sudah dilengkapi dengan thermal
paste. Kalau pakai after market cooler, jangan lupa untuk mengoleskan
thermal paste ke atas prosesor. Cooler AMD dan Intel bentuknya berbeda,
tapi mekanisme pemasangannya sebenarnya sama aja. Letakkan di atas
prosesor, lalu kunci. Apabila terkunci dengan benar, prosesor dan
motherboard bisa terangkat hanya dengan mengangkat coolernya saja.
Jangan lupa juga untuk mencolokkan power pin cooler pada motherboard
yang bertuliskan CPU FAN.
Langkah 6
Saatnya memasang RAM. Caranya cocokan lubang kecil pada ram dengan slot
ram pada motherboard. Tekan agak sedikit keras sampai berbunyi click.
Sampai
di sini, selesai proses memasang komponen pada motherboard (kecuali
graphic card yang akan diinstall belakangan) Berikutnya kita beralih
kepada casing.
Langkah 7
Pasang I/O panel (biasanya terdapat dalam box motherboard) pada casing.
Langkah 8
Install motherboard ke dalam casing, jangan lupa untuk memasang baut pada motherboard dan stand off.
Langkah 9
Memasang Power supply pada casing. Kemudian kencangkan bautnya di bagian belakang casing.
Langkah 10
Berikutnya, memasang hard disk drive. Colok kabel SATA serta kabel power dari power supply ke hard drive.
Setelah
semua komponen terpasang di dalam casing, saatnya menghubungkan kabel
ke motherboard, baik itu kabel dari power supply ataupun kabel dari
casing.
Langkah 11
Pertama, hubungkan kabel power motherboard. Biasanya berjumlah 24 pin atau 20 pin, tergantung motherboard yang digunakan.
Langkah 12
Selanjutnya, menghubungkan pin power CPU. Biasanya 4 atau 8 pin.
Langkah 13
Menghubungkan Front panel pin untuk: power switch, reset switch, HDD LED
dan Power LED. Langkah ini merupakan yang paling ribet dari yang lain
karena pin Front panel yang kecil-kecil dan terpisah satu sama lain.
Jalan satu-satunya agar tepat dan tidak salah colok adalah melihat
manual book yang terdapat di box motherboard.
Langkah 14
Menghubungkan kabel SATA dari HDD drive ke SATA port pada motherboard.
Langkah 15
Menghubungkan kabel USB 3.0 dari casing ke motherboard. Langkah ini
sifatnya optional karena tidak semua motherboard atau casing dilengkapi
dengan fitur usb 3.0
Langkah 16
Menghubungkan HD Audio dari casing pada motherboard.
Langkah 17
Yang terakhir, memasang graphic card pada slot PCIe. Jangan lupa juga mencolokkan pin power PCIe ke graphic card.
Selesai
sudah tahap-tahap merakit PC. Tentu aja langkah-langkah di atas bukan
tahap yang harus diikuti secara baku karena tiap orang pasti punya cara
tersendiri dalam merakit PC. Dan gambaran di atas hanya contoh sederhana
saja untuk merakit PC yang sifatnya basic. Mudah-mudahan bisa membantu
buat kalian yang baru mau mulai merakit PC sendiri.
Cara Sharing Printer di Windows 7, 8 dan 10? Simak Langkah-langkahnya Disini!
Apakah Anda pernah mendengar tentang sharing printer? Sharing printer
merupakan cara menghubungkan satu printer dengan beberapa komputer
dalam satu jaringan.
Jadi, dengan adanya sharing printer, Anda bisa menghemat pengeluaran
karena tidak perlu menyediakan satu printer untuk setiap komputer yang
ada dan juga menghemat waktu karena Anda tidak perlu bolak-balik untuk
mencetak dokumen.
dapat melalukan sharing printer melalui LAN ataupun Wifi. Yang
perlu Anda perhatikan adalah setiap komputer yang ada harus terhubung
dengan baik pada komputer yang terhubung dengan printer.
Untuk lebih jelas mengenai cara sharing printer dengan komputer lain. Mari simak penjelasan dibawah ini.
Langkah-langkah Cara Sharing Printer
Agar printer dapat dishare dan digunakan oleh komputer lain, Anda harus melakukan beberapa pengaturan di bawah ini pada komputer / PC yang telah terkoneksi dengan printer.
1. Pertama-tama buka menu Control Panel. Salah satu cara membukanya adalah dengan menekan tombol Windows + R kemudian ketikkan control panel lalu OK atau tekan Enter.
2. Jendela menu Control Panel terbuka. Untuk melakukan sharing printer, kita terlebih dahulu harus mengaktifkan File and printer sharing. Caranya dengan memilih Network and Internet pada menu Control Panel.
3. Setelah jendela Network and Internet terbuka, pilih Network and Sharing Center.
4. Kemudian pilih Change advanced sharing settings.
5. Untuk sharing file maupun printer, pilih Turn on network discovery dan Turn on file and printer sharing. Dengan mengaktifkan fitur ini, pengguna lain dapat mengakses file atau printer yang telah Anda sharing.
6. Langkah kelima ini bisa dibilang opsional, boleh dilakukan atau
tidak (namun saya menyarankan untuk melakukannya). Jadi misalkan PC Andi
melakukan sharing printer, dan PC Andi ini juga diberi password login.
Maka siapapun yang ingin mengakses printer yang telah dishare oleh PC
Andi harus memasukkan password login PC Andi terlebih dahulu. Saya
sarankan Anda menonaktifkan fitur ini, dengan cara klik All Networks.
7. Scroll sedikit ke bawah kemudian pilih Turn off password protected sharing.
Dengan begini setiap komputer atau PC yang ingin mengakses printer yang
telah dibagikan oleh PC Andi tidak perlu lagi memasukkan password
login. Selanjutnya jangan lupa klik Save changes.
8. Setelah mengaktifkan File and printer sharing, sekarang Anda bisa melakukan sharing printer. Buka kembali Control Panel lalu pada kategori Hardware and Sound, pilih View Devices and Printers.
9. Kemudian, klik kanan pada salah satu printer yang ingin di-sharing lalu pilih Printer properties. Disini saya menggunakan printer tipe Epson L360 Series.
10. Pindah ke tab Sharing kemudian centang Share this printer kemudian beri nama pada printernya (opsional). Selanjutnya klik OK.
Nah, printer yang telah dishare dapat digunakan oleh komputer lain yang sudah terhubung dalam satu jaringan yang sama. Berikut cara untuk mengakses printer yang telah dishare tersebut pada komputer lain.
Cara Mengakses Printer yang Telah Dishare
1. Anda juga perlu melakukan sedikit pengaturan pada komputer /
laptop yang ingin mengakses printer yang telah dishare. Pastikan Anda
juga mengaktifkan Turn on network discovery dan Turn on file and printer sharing. Selanjutnya pilih Save changes.
2. Anda bisa mengakses printer tersebut melalui File Explorer. Buka File Explorer bisa dengan cara menekan tombol Windows + E kemudian pilih Network. Klik nama komputer yang telah terhubung dengan printer, contohnya: DESKTOP-VQNT1C9. Untuk nama komputer lain yang juga muncul ‘kemungkinan‘ itu nama komputer Anda sendiri, jadi abaikan saja.
3. Nah, kemudian akan terlihat apa saja yang telah disharing oleh
komputer tersebut dimana salah satunya adalah printer tersebut. Klik
kanan pada printer kemudian pilih Connect. Tunggu sampai proses Connecting selesai.
4. Sekarang, Anda sudah bisa mencetak dokumen Anda dengan menggunakan
printer yang disharing tersebut. Ingat, saat akan mencetak dokumen,
Anda harus memilih nama printer tersebut. Pastikan Anda memilih printer
yang statusnya Ready.